Konsultan Registrasi Alat Kesehatan Indonesia | Jasa Izin Alkes Kemenkes

Contoh Izin Edar PKRT: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya

Pexels

Berdasarkan regulasi Kementerian Kesehatan Indonesia (KEMENKES), distribusi alat atau bahan rumah tangga yang barang-barang berkaitan harus memiliki izin edar PKRT. Istilah PKRT mengacu pada (Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga), contoh izin edar PKRT yang dapat Anda ketahui adalah sertifikat produksi untuk memproduksi alat PKRT. Pada pembahasan artikel kali ini, Anda dapat mengetahui berbagai pengertian, jenis, manfaat dan regulasi terkait PKRT di Indonesia. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

Apa itu Izin Edar PKRT?

Istilah PKRT mengacu pada alat, bahan atau campuran bahan untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan manusia, yang mana tujuannya adalah untuk penggunaan di sektor rumah tangga dan fasilitas umum. Suatu produsen barang rumah tangga harus memiliki izin edar PKRT yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan Indonesia (KEMENKES RI). Jadi, dapat disimpulkan bawah izin edar PKRT bertujuan untuk meningkatkan keamanan, kualitas mutu, dan keuntungan alat-alat, bahan atau campuran yang ditujukan untuk penggunaan rumah tangga atau fasilitas umum. Contoh produk yang termasuk PKRT adalah:
  • Pembersih lantai, kaca, peralatan dapur, sabun cuci tangan, dan sebagainya;
  • Perawatan ibu dan bayi, seperti popok, botol susu, dan wadah ASI;
  • Produk mencuci, pewangi, pelembut, dan pemutih pakaian:
  • Tisu dan kapas;
  • Antiseptik serta disinfektan tangan dan lantai;
  • Pestisida pengendali serangga;
  • Pewangi ruangan, mobil, dan kapur barus.
Adapun jenis dan contoh izin edar PKRT terdiri dari dua jenis, yaitu PKRT dalam negeri dan PKRT impor. Simak ulasan beserta persyaratannya di bawah ini:

●      Jenis Surat Izin Edar PKRT dan Persyaratannya

Produk PKRT harus memiliki izin edar yang diterbitkan oleh Kemenkes, terdapat jenis surat izin edar berdasarkan asal produk, yaitu:

–        PKRT Dalam Negeri

Surat izin edar PKRT dalam negeri mencakup produk-produk PKRT yang diproduksi di dalam negeri. Persyaratan yang dibutuhkan untuk mendapatkan izin edar PKRT dalam negeri adalah data administrasi, formular AA (formula dan prosedur pembuatan, formular BB (spesifikasi bahan baku dan wadah), formular CC (spesifikasi dan stabilitas produk jadi), formular DD (kegunaan dan contoh), serta persyaratan khusus lainnya.

–        PKRT Luar Negeri

Sedangkan, jenis surat izin edar PKRT luar negeri mencakup produk PKRT yang diimpor langsung dari luar negeri. Persyaratan yang dibutuhkan yakni terkait dengan principal atau perwakilan di luar negeri yang ditunjuk dan diberi kuasa oleh pabrikan untuk menunjuk importir PKRT di Indonesia. Syarat seperti sertifikat impor dan sertifikat bebas jual juga harus tercantum jika ingin mendapatkan izin edar PKRT luar negeri. Selain itu, diperlukan juga data administrasi yang lengkap agar izin edar PKRT luar negeri dapat diterbitkan.

Pexels

Contoh Izin Edar PKRT dan Manfaatnya

Setelah Anda mengetahui apa itu izin PKRT dan jenis-jenisnya, selanjutnya Anda dapat mengetahui contoh valid izin edar PKRT yang sudah diterbitkan oleh KEMENKES. Contoh ini dapat berupa izin edar PKRT dalam negeri dan PKRT luar negeri. Pada dasarnya, tidak ada perbedaan berarti antara contoh surat izin edar PKRT dalam negeri dan luar negeri. Elemen yang membedakan adalah nama pabrik yang harus diisi oleh pabrik di dalam negeri atau luar negeri.

●      Contoh Surat Izin Edar PKRT

Sama halnya seperti surat izin pada umumnya, tentu terdapat elemen-elemen tertentu yang menandakan surat izin PKRT tersebut sah. Berikut ini elemen yang terdapat pada contoh izin edar PKRT:
  • Nomor izin edar dari KEMENKES RI;
  • Nama;
  • Jenis Produk;
  • Kategori Produk;
  • Sub Kategori;
  • Type/Ukuran;
  • Kemasan;
  • Nama Pabrik;
  • Nama Pendaftar;
  • Atas dari lisensi dari;
  • Ketentuan;
  • Persyaratan;
  • Tanda tangan pengesahan dari Direktur Jenderal Direktur Penilaian Alat Kesehatan dan PKRT.
Point di atas adalah elemen-elemen dokumen yang wajib terdapat pada contoh izin edar PKRT yang berwarna kuning. Lalu, pertanyaan berikutnya adalah apa manfaat dari izin edar PKRT ini? Jawabannya ada pada pembahasan berikutnya.

●      Manfaat Izin Edar PKRT

Manfaat izin edar PKRT sangat banyak, karena tidak hanya sebagai sertifikasi kualitas produk PKRT yang akan digunakan oleh masyarakat. Beberapa manfaat izin edar PKRT adalah sebagai berikut:
  • Kredibilitas dan legalitas suatu produsen dalam memproduksi alat-alat PKRT;
  • Menjadi salah satu strategi pemasaran produk suatu produsen alat PKRT;
  • Izin edar PKRT dapat digunakan sebagai dokumen yang dapat menjangkau pasar yang lebih luas lagi.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa surat izin edar PKRT sangat penting dalam aspek peningkatan mutu dan kualitas alat-alat rumah tangga yang dikeluarkan oleh KEMENKES. Jika Anda memiliki kebutuhan membuat surat seperti contoh izin edar PKRT, jangan sungkan hubungi tim Naramedic. Hubungi tim profesional dalam mengurus regulasi dan perizinan alat-alat kesehatan via WhatsApp di sini! Pastikan izin edar untuk usaha Anda sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku.

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini